Nvidia kembali merilis update driver versi GeForce Game Ready 577.00, dan seperti biasa, pembaruan ini membawa berbagai peningkatan—baik dalam hal performa, kompatibilitas game, hingga fitur-fitur mutakhir seperti DLSS generasi terbaru. Namun, di balik berbagai peningkatan tersebut, sejumlah masalah teknis besar juga masih belum terselesaikan.
Cek juga: Corsair VENGEANCE 7000 AIR: Prebuilt Gahar, Harga Kemahalan?
Driver ini dirancang khusus untuk mendukung game-game baru seperti Wuchang: Fallen Feathers dan update besar Valorant yang kini telah beralih ke Unreal Engine 5. Pengguna yang memainkan kedua judul ini akan mendapatkan optimalisasi langsung dari driver baru ini—mulai dari stabilitas performa hingga frame rate yang lebih konsisten.
Tak hanya itu, driver ini juga memperluas cakupan DLSS 4 Override, sebuah fitur yang memungkinkan pengaktifan DLSS versi terbaru bahkan di game yang belum secara resmi mendukungnya. Beberapa judul yang kini mendapat dukungan DLSS 4 override meliputi:
-
Monster Hunter Wilds
-
7 Days to Die
-
RoboCop: Rogue City – Unfinished Business
-
Warhammer 40,000: Space Marine 2
-
Stygian: Outer Gods
-
Brickadia, dan lainnya.
Untuk gamer yang mengincar pengalaman visual yang lebih mulus di resolusi tinggi, ini jelas kabar baik. DLSS 4 membawa peningkatan efisiensi dan kualitas gambar dibanding generasi sebelumnya.
Nvidia App juga mendapatkan pembaruan dengan tambahan pengaturan optimal untuk sejumlah game, seperti Broken Arrow, Peak, dan Mecha Break. Fitur ini cocok bagi pengguna yang ingin langsung memainkan game dengan setting grafis yang sudah disesuaikan berdasarkan konfigurasi hardware mereka.
Perbaikan Masalah Teknis
Beberapa bug kritis telah diperbaiki dalam versi ini. Di antaranya:
-
Counter-Strike 2 yang sebelumnya mengalami layar hitam saat menggunakan aspek rasio 4:3 pada monitor ASUS ROG PG27AQN kini sudah diperbaiki.
-
Naraka: Bladepoint, yang sebelumnya mengalami crash di peta tertentu ketika menggunakan DirectX 11 dan DLSS Super Resolution, juga kini lebih stabil.
Masalah yang Masih Belum Terselesaikan
Sayangnya, masih ada sejumlah bug besar yang belum diatasi, dan ini bisa menjadi penghalang serius bagi sebagian gamer:
-
Di Cyberpunk 2077, game bisa crash saat menggunakan Photo Mode dalam kondisi path tracing aktif. Mengingat banyak pengguna mengandalkan mode ini untuk tangkapan layar berkualitas tinggi, ini menjadi masalah yang cukup fatal.
-
Battlefield 2042 masih mengalami artefak grafis berbentuk kotak yang muncul di sekitar sumber cahaya saat bermain.
-
Di World of Warcraft, ray tracing justru menyebabkan munculnya artefak, yang mengganggu pengalaman visual.
-
Masalah teks yang tampak buram di Counter-Strike 2 jika resolusi game lebih rendah dari resolusi asli monitor juga masih belum diperbaiki.
Jika kamu memainkan game yang memang mendapat optimalisasi dari driver ini, seperti Valorant UE5 atau Wuchang, maka pembaruan ini bisa jadi langkah logis. Namun, bagi pengguna yang rutin bermain Cyberpunk 2077, Battlefield 2042, atau WoW dengan ray tracing, sebaiknya pertimbangkan ulang untuk melakukan update—atau setidaknya tunggu hingga patch selanjutnya dirilis.
