Saat motherboard X870/E AMD pertama kali diluncurkan, opsi Mini-ITX tidak ada. Gigabyte akhirnya mengisi kekosongan itu dengan X870I Aorus Pro Ice, tetapi motherboard ini menghadirkan perpaduan antara fitur yang menarik dan kekurangan yang membingungkan. Dengan harga $300 (sekitar 4.7 jutaan), sulit untuk mengabaikan kompromi yang dibuat Gigabyte untuk penawaran Mini-ITX pertama mereka dalam kategori chipset ini.
Cek juga:Â AMD Zen 6 Masih Pakai Soket AM5, Peluncuran Akhir Tahun 2026
Fitur Utama X870I Aorus Pro Ice
Merek “Ice” memperkenalkan desain putih mencolok, fitur yang mungkin menarik bagi sebagian orang tetapi menjauhkan mereka yang mencari warna yang lebih netral.
Spesifikasi Inti:
- Slot PCIe 5.0 x16 tunggal: Standar untuk motherboard Mini-ITX.
- Dua slot NVMe M.2: Satu PCIe 5.0 dan satu PCIe 4.0, memberikan fleksibilitas untuk penyimpanan berkinerja tinggi. Keterbatasan Port USB4
- Hanya satu port USB4: Keputusan yang mengecewakan, terutama untuk rakitan modern.
- Tidak ada dukungan USB berkecepatan tinggi untuk header panel depan di luar USB 3.2 Gen 2 10 Gbps, yang terasa ketinggalan zaman pada platform generasi berikutnya.
- Konektivitas I/O Belakang: HDMI 2.1 terbatas pada 4K pada 60 Hz, meskipun USB4 menawarkan potensi 4K pada 240 Hz melalui Mode Alt DP.
- Kombinasi port USB, termasuk: Dua USB 3.2 Gen 2 (10 Gbps) Tipe-A, Dua USB 3.2 Gen 1 (5 Gbps) Tipe-A, Dua USB 2.0 Tipe-A
- Network: Ethernet 2,5 Gbps, WiFi 7 dan Bluetooth 5.4 melalui modul RTL8922AE.
- Dua jack audio 3,5 mm dipasang pada PCB terpisah dengan header audio depan yang ditempatkan secara ganjil.
- Debug LED untuk pemecahan masalah—tambahan yang langka tetapi disambut baik pada papan Mini-ITX.
Desain VRM 8+2+1 dengan pengaturan 110 A untuk vCore, cukup untuk sebagian besar kasus penggunaan tetapi tidak terlalu canggih. Sementara Kurangnya lebih banyak port USB4 dan header 10 Gbps yang terbatas terasa tidak memadai untuk papan dalam kisaran harga ini.
Penempatan header audio depan yang aneh, yang memerlukan sambungan kabel terpisah, menimbulkan kerumitan yang tidak perlu. PCIe EZ-Latch Plus, meskipun berguna pada papan yang lebih besar, tampaknya berlebihan di sini karena keterbatasan ruang.
Gigabyte X870I Aorus Pro Ice adalah motherboard Mini-ITX fungsional dengan estetika yang khas, tetapi komprominya dalam konektivitas USB, keluaran HDMI, dan rangkaian fitur secara keseluruhan membuatnya terasa mengecewakan, terutama pada titik harganya. Penggemar yang mencari papan Mini-ITX premium mungkin menemukan opsi yang lebih baik di tempat lain atau berharap model yang lebih baik dari Gigabyte dalam waktu dekat.
