Intel Mengalami Penurunan Terbesar dalam Sejarah, Selama beberapa tahun terakhir, Intel menghadapi salah satu periode terburuk dalam 56 tahun sejarahnya. Perusahaan ini mengalami masalah di berbagai lini, mulai dari produksi chip (foundry), prosesor konsumen, hingga server. Analisis terbaru menunjukkan bahwa bisnis server Intel kini berada di titik terendah dalam 14 tahun terakhir.
Cek juga: AMD Mulai Kuasai Pasar CPU: Intel Kian Terpuruk di 2024
Penurunan Drastis di Segmen Server
Menurut laporan SemiAnalysis, volume prosesor server Intel pada tahun 2024 terus merosot untuk tahun ketiga berturut-turut. Setelah mengalami penurunan tajam pada 2023, bisnis pusat data Intel kini mencapai titik terendah sejak 2010.
- Puncak: 2021
- Penurunan terbesar: 2023 (turun 50% dibanding 2011)
- Total penurunan sejak 2021: lebih dari 50%
Di segmen CPU konsumen dan server, AMD terus menyalip Intel. Intel bahkan mengakui bahwa mereka tidak memiliki jawaban terhadap teknologi 3D V-Cache AMD, yang membuat prosesor Ryzen unggul dalam gaming.
Intel kini fokus pada Clearwater Forest, prosesor data center yang akan mengadopsi teknologi cache serupa. Prosesor ini, bersama dengan Panther Lake untuk laptop, akan menjadi ujian besar bagi node 18A milik Intel—apakah bisa bersaing dengan TSMC 3nm dan 2nm?
Tahun lalu, Intel sudah menggunakan TSMC untuk produksi CPU Lunar Lake dan kemungkinan akan kembali menggunakan produsen Taiwan tersebut untuk chip di masa depan. Prosesor Nova Lake, yang dijadwalkan rilis pada 2026, akan menggunakan transistor dari Intel dan pihak ketiga (kemungkinan TSMC).
Apakah Intel Akan Dijual?
Dengan pendapatan yang terus menurun, Intel harus memisahkan divisi foundry mereka menjadi entitas terpisah. Intel mengklaim bahwa beberapa klien telah berhasil mengaktifkan produk berbasis 18A, tetapi masih harus “membuktikan diri” layaknya TSMC atau Samsung.
Kepergian CEO Pat Gelsinger semakin memperkuat anggapan bahwa Intel kehilangan arah, seperti yang dikatakan oleh Bill Gates. Bahkan muncul rumor bahwa Intel bisa dibeli oleh perusahaan lain, meskipun masih belum jelas siapa yang tertarik untuk mengakuisisi raksasa chip ini.
