Overwatch 2 Enggak Mampu Imbangi RTX 4090, Blizzard Tambah Max FPS Hingga 600
GPU terbaru NVIDIA GeForce RTX 4090 sangat kenceng, bahkan game sekelas Overwatch 2 enggak bisa mengimbangi framerate yang dihasilkan GPU ini. Framerate 360 jadi batasan game ini, sedangkan RTX 4090 masih bisa memberikan kinerja lebih.
Untuk itulah, Blizzard sebagai pihak pengembang utama berencana untuk memberikan batas framerate maximum baru hingga 600 fps.
Cek juga : ASUS Perkenalkan ROG Phone 6 Bertema Batman Edition
Nah, yang menjadi masalah awal adalah batasan framerate hingga 360 fps. Pihak pengembang awalnya mungkin kurang mengetahui pasti kalau monster seklas RTX 4090 ternyata bisa melampaui performa jauh lebih tinggi.
Dan nyatanya, tidak hanya melebihi batas fps yang awalnya bisa diterima game ini, namun itu bisa hampir dua kali lipat dari GPU lama sekelas RTX 3090 atau bahkan seri Ti.
Untuk itulah, mereka yang ingin memanfaatkan GPU high-end terbaru NVIDIA ADA Lovelace, kehadiran monitor gaming kenceng dengan refresh rate di atas 360 jadi salah satu pilihan wajibnya (atau setidaknya memiliki fitur yang menstabilkan performa GPU).
Btw, Overwatch 2 akan dirilis tepat sebelum itu pada 4 Oktober dan game ini akan memiliki segudang teknologi istimewa yang dibawa NVIDIA, termasuk NVIDIA Reflex.
Nvidia Reflex adalah teknologi untuk membantu mengurangi latensi sistem melalui sejumlah pengoptimalan GPU dan game di game yang didukung. Overwatch adalah salah satu yang pertama mendukung teknologi ini ketika pertama kali diluncurkan pada tahun 2020, jadi masuk akal jika kita melihatnya menuju sekuel yang akan datang.
Namun kabarnya menjelang perilisan Overwatch 2, Nvidia telah membagikan rahasia seri RTX 40-nya dengan Blizzard untuk memastikan kinerja terbaik, dan pengembang game meningkatkan fps maksimum yang mungkin dalam game sebagai hasil kekalahan 600fps.
“Ternyata, GPU 40-series sangat cepat sehingga tim di Blizzard telah meningkatkan batas framerate Overwatch 2 menjadi 600 frame per detik,” ungkap Justin Walker, direktur senior manajemen produk di Nvidia, mengatakan kepada PCGamer.